Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh ketemu lagi nih sama indah hehe. Dalam postingan kali ini indah bakal membahas tentang "Cara Menentukan Host yang Dibutuhkan dalam Sebuah Jaringan". Oke langsung aja ya ke pembahasan.
Misalnya kita buat sebuah topologi seperti gambar di bawah :
Berdasarka topologi diatas ditentukan ip 192.168.72.0/24 dan dapat kita lihat ASW-1 membutuhkan 7 Host, ASW-2 membutuhkan 15 Host, ASW-3 membutuhkan 29 Host dan ASW-4 membutuhkan 58 Host.
Tabel Subnet
Nah gimana kita bisa dapat menentukan tabel subnet di seperti diatas? Langsung aja ya..
Menentukan Network Address/CIDR
1. Subnet-0 host yang dibutuhkan 58 host.
2^6 = 64-2 = 62 : tersedia 64 host dan 62 host valid. Pangkat 6 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11000000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+2=26(dimana 24 merupakan prefix length awal). Jadi Net Addressnya 192.168.72.0/26.
2. Subnet-1 host yang dibuthkan 29 host.
2^5 = 32-2 = 30 : tersedia 32 host dan 30 host valid. Pangkat 5 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11100000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+3=27. Jadi Net Addressnya 192.168.72.64/27, 64 didapat dari 0+64(2^6).
3. Subnet-2 host yang dibutuhkan 15 host.
2^5 = 32-2 = 30 : tersedia 32 host dan 30 host valid. Pangkat 5 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11100000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+3=27. Jadi Net Addressnya 192.168.72.96/27, 96 didapat dari 64+32(2^5).
4. Subnet-3 host yang dibutuhkan 7 host.
2^4 = 16-2 = 14 : tersedia 16 host dan 14 host valid. Pangkat 4 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11110000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+4=28. Jadi Net Addressnya 192.168.72.128/28, 128 didapat dari 96+32(2^5).
5. Subnet-4 host yang dibutuhkan 2 host(serial).
2^2 = 4-2 = 2 : tersedia 4 host dan 2 host valid. Pangkat 2 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11111100. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+6=30. Jadi Net Addressnya 192.168.72.144/26, 144 didapat dari 128+16(2^4).
Catatan : hasil pangkat harus lebih besar atau sama untuk jumlah host yang dibutuhkan, tidak boleh lebih kecil.
Untuk menentukan :
Oke sekian dulu ya , sampai bertemu di postingan selanjutnya.
Semoga bermanfaat .
Misalnya kita buat sebuah topologi seperti gambar di bawah :
Berdasarka topologi diatas ditentukan ip 192.168.72.0/24 dan dapat kita lihat ASW-1 membutuhkan 7 Host, ASW-2 membutuhkan 15 Host, ASW-3 membutuhkan 29 Host dan ASW-4 membutuhkan 58 Host.
Tabel Subnet
Nah gimana kita bisa dapat menentukan tabel subnet di seperti diatas? Langsung aja ya..
Menentukan Network Address/CIDR
1. Subnet-0 host yang dibutuhkan 58 host.
2^6 = 64-2 = 62 : tersedia 64 host dan 62 host valid. Pangkat 6 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11000000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+2=26(dimana 24 merupakan prefix length awal). Jadi Net Addressnya 192.168.72.0/26.
2. Subnet-1 host yang dibuthkan 29 host.
2^5 = 32-2 = 30 : tersedia 32 host dan 30 host valid. Pangkat 5 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11100000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+3=27. Jadi Net Addressnya 192.168.72.64/27, 64 didapat dari 0+64(2^6).
3. Subnet-2 host yang dibutuhkan 15 host.
2^5 = 32-2 = 30 : tersedia 32 host dan 30 host valid. Pangkat 5 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11100000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+3=27. Jadi Net Addressnya 192.168.72.96/27, 96 didapat dari 64+32(2^5).
4. Subnet-3 host yang dibutuhkan 7 host.
2^4 = 16-2 = 14 : tersedia 16 host dan 14 host valid. Pangkat 4 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11110000. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+4=28. Jadi Net Addressnya 192.168.72.128/28, 128 didapat dari 96+32(2^5).
5. Subnet-4 host yang dibutuhkan 2 host(serial).
2^2 = 4-2 = 2 : tersedia 4 host dan 2 host valid. Pangkat 2 merupakan porsi host sehingga dapat dituliskan dalam bit value 11111100. Sehingga prefix length dapat ditentukan 24+6=30. Jadi Net Addressnya 192.168.72.144/26, 144 didapat dari 128+16(2^4).
Catatan : hasil pangkat harus lebih besar atau sama untuk jumlah host yang dibutuhkan, tidak boleh lebih kecil.
Untuk menentukan :
- First usable didapatkan dari penjumlahan subnet +1 dimana subnet dimulai dari 0 , Jadi first usable subnet ke-0 adalah 192.168.72.1.
- Last Usable didapatkan dari pengurangan broadcast address-1.
- Broadcast Address didapatkan dari pengurangan subnet ke-1-1.
Oke sekian dulu ya , sampai bertemu di postingan selanjutnya.
Semoga bermanfaat .
Sangat Membantu
BalasHapus